Salah satu indikator untuk mendeteksi penyakit yang dapat kamu percaya, yaitu melakukan pemeriksaan darah di laboratorium. Darah merupakan bagian tubuh yang penting, apabila ada anggota tubuh yang mengalami luka atau terjangkit bakteri dan virus, darah akan menjadi yang pertama terdampak. Kondisi tubuh tertentu bisa menjadi alat pendeteksi dini, terutama untuk penyakit kritis. Sayangnya, kondisi ini bisa terlewatkan atau terabaikan karena masih merupakan gejala ringan.
Daftar isi
Berbagai Fungsi Darah
Darah memiliki peran penting di dalam tubuh. Peran-peran inilah yang menjadikan darah sebagai instrumen tepat untuk menentukan kondisi kesehatan tubuhmu. Beberapa peran darah, yaitu:
- Mengantarkan nutrisi ke seluruh tubuh.
- Mengantarkan O2 dan CO2 dari dan menuju paru-paru.
- Sel darah putih memiliki tugas untuk melawan bakteri dan virus yang terdeteksi di dalam tubuh.
- Sel darah kecil atau trombosit membantu mempercepat penyembuhan luka.
Pentingnya peranan darah menjadikan pemeriksaan darah sebagai salah satu instrumen wajib saat pengecekan kesehatan berkala.
Penyakit yang Terdeteksi Melalui Pemeriksaan Darah di Laboratorium
Rutin melakukan pemeriksaan darah dapat membantu kamu mendeteksi berbagai penyakit, terutama penyakit kronis yang memerlukan pendeteksian dini guna memastikan pengobatan yang efektif. Berikut beberapa penyakit yang dapat terdeteksi dengan melakukan pengecekan darah secara rutin:
-
Kardiovaskular
Penyakit di area kardiovaskular atau sistem peredaran darah, termasuk jantung dapat terdeteksi dengan melakukan cek darah di laboratorium. Tekanan darah yang tinggi memiliki potensi besar terserang penyakit Jantung atau stroke.
-
Penyakit paru-paru
Melalu pemeriksaan tingkat gas darah, petugas lab dapat mengetahui kondisi paru-paru kamu loh! Selain kondisi paru-paru, kadar asam dan gas pada darah juga terpengaruh oleh kondisi kesehatn ginjal.
-
Diabetes
Kadar gula darah yang tinggi mengindikasikan adanya resiko seorang pasien memiliki diabetes.
-
Penyakit pembekuan darah
Melalui tes koagulasi atau kecepatan darah membeku, petugas dapat menentukan jika seorang pasien memiliki gangguan pembekuan darah.
-
Gangguan Elektrolit
Sama seperti gangguan pembekuan darah, hasil tes kadar mineral pada darah pasien dapat mengindikasikan kesehatan ginjal, hati, jantung, dan juga indikasi diabetes. Salah satu gejala yang penderita alami, yaitu adanya dehidrasi berat. Pengecekan darah ini terutama penting bagi pasien yang sedang menjalani pengobatan.
-
Autoimun
Kondisi autoimun seseorang dapat terdeteksi melalui hasil tes C-reaktif pada darah. Apabila hasil menunjukkan kurangnya protein yang organ hati produksi, maka besar kemungkinan pasien tersebut memiliki kondisi Lupus atau atritis reumatoid.
-
Peradangan tubuh
Kecepatan darah mengendap dalam tubuh dapat menjadi indikasi seberapa parah peradangan yang terjadi. Peradangan dalam tubuh memiliki banyak penyebab, salah satunya tumor. Maka dari itu, melakukan tes darah di laboratorium sangat penting.
Sudah tahu kan seberapa pentingnya melakukan pemeriksaan darah di laboratorium secara rutin? Sayangnya, rutinitas dan kesibukan menjadi penghalang untuk melakukan cek darah. Berangkat kerja pagi, pulang malam, akhir pekan beristirahat atau menghabiskan waktu bersama keluarga. Kalau sudah begini, jadi bingung kapan ingin melakukan tesnya. Tenang, sekarang NeoClinic sudah menyediakan layanan kesehatan ke rumah. Home Service oleh NeoClinic menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan umum, sampai melakukan test laboratorium. Tentunya oleh tenaga profesional bersertifikat. Hubungi 1 500 889 atau kunjungi website NeoClinic.id dan lakukan booking di alamat Booking.NeoClinic.Id.
Test laboratorium ga pakai ribet dan antri dengan kenyamanan rumah! NeoClinic dengan pelayanan terbaik dan hasil test terpercaya.