Mengenal Protokol kesehatan 3M dan 3T Untuk pencegahan Covid-19

protokol kesehatan 3m

Pandemi Covid-19 saat ini sedang melonjak di seluruh dunia tak terkecuali Indonesia. Maka dari itu pemerintah menggaungkan protokol kesehatan 3M dan 3T untuk mencegah penyebaran virus corona.

Pemerintah Indonesia menganjurkan setiap masyarakat Indonesia untuk tetap di rumah, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Mungkin bagi sebagian pihak merasa dirugikan namun jika tidak beradaptasi dengan situasi yang darutat seperti sekarang maka lebih banyak lagi orang yang terjangkit virus corona.

Apa itu Protokol Kesehatan 3M?

Mungkin muncul pertanyaan apa itu protokol kesehatan 3M, yakni memakai masker, mencuci tangna, dan menjaga jarak. Berikut penjelasan lengkapnya.

Memakai masker yang benar

Pentingnya memakai masker bagi mencegah virus corona masuk ke tubuh memang sudah diteliti oleh para ahli kesehatan.

Dimana setiap orang yang memakai masker dapat menekan angka persebaran Covid-19 hingga 70 persen.

Namun perlu diperhatikan jenis masker yang Anda pakai yakni yang memiliki standar kesehatan yang sudah ditentukan oleh WHO atau SNI.

Mencuci tangan

Mencuci tangan juga termasuk dalam rangka pencegahan Covid-19 sebesar 35 persen. Tata cara mencuci tangan yang penting dilakukan tidak hanya membahasi tangan dengan air saja.

Mencuci tangan yang benar adalah Anda harus menggunakan sabun dan air yang mengalir selama minimal 30 detik membersihkan telapak tangan dan sela jari Anda.

Rajinlah mencuci tangan setelah Anda bepergian dari luar rumah, memegang benda dari luar, dan sebelum masuk ke restoran, atau tempat publik lainnya.

Menjaga Jarak Dan Menghindari Kerumunan

Menjaga jarak dan hindari kerumunan juga termasuk hal yang sangat penting untuk Anda tidak tertular virus corona.

Menjaga jarak minimal 1 meter dengan orang lain dimanapun Anda berada. Karena dengan menjaga jarak Anda dapat menekan angka pencegahan Covid-19 sampai 85 persen.

Apa itu Protokol Kesehatan 3T?

Selain protokol kesehatan 3M ada juga 3 T yakni upaya untuk menekan penyebaran virus Covid-19, 3T antara lain :

Testing

Tes Covid-19 dimana Anda melakukan test skrining Covid-19 dengan melakukan metode swab antigen maupun PCR untuk mengetahui bahwa apakah Anda terjangkit virus Covid-19 atau tidak.

Tracing

Tracing merupakan penelusuran kontak erat terhadap orang yang positif virus Covid-19 dan menetapkan cluster Covid-19 di suatu area.

Treatmen

Perawatan atau treatment adalah tindak lanjut terhadap pasien yang positif Covid-19, seperti misalnya OTG atau orang tanpa gejala hingga dengan gejala yang parah.

Risiko penularan Covid-19 tanpa 3M

Ya benar sekali bahwa ada resiko yang tinggi akibat penularan Covid-19 tanpa 3M yang sudah dikonfirmasi oleh dokter relawan Covid-19 dan edukator kesehatan Muhammad Fajri Adda bahwa dapat menunjukan resiko penularan Covid-19 tanpa 3M hingga 100 persen.

Seperti yang kita bahas sebelumnya bahwa mulai dari mencuci tangan dapat menurunkan penularan hingga 35 persen, ditambah dengan memakai masker kain hingga 45 persen, dan memakai masker medis bisa turun hingga 70 persen.

Dan yang paling penting masyarakat yang menerapkan jaga jarak dapat menurunkan hingga 85 persen.

Virus Covid-19 bisa menular lewat droplet yang dapat menempel di benda manapun sehingga jika Anda memegang benda-benda di luar rumah dan tidak mencuci tangan maka Anda bisa tertular Covid-19.

Protokol Kesehatan 3M dapat menurunkan resiko sebesar 85%

Dengan menggalakan protokol kesehatan 3M Anda bisa menurunkan resiko tertular Covid-19 hingga 85 persen.

Dan juga Anda juga menyertakan protokol kesehatan 3T yakni testing, tracing, treatment. Anda perlu mengetahui bahwa droplet yang mengandung virus corona dapat bertahan lebih lama di dalam ruangan tertutup dan ber AC hingga berminggu-minggu.

Hal ini tentu akan membahayakan orang yang keluar rumah dan tidak menerapkan protokol kesehatan 3M.

Protokol kesehatan menaiki transportasi umum selama pandemi Covid-19

Dikutip dari website resmi Kementerian Kesehatan, berikut adalah beberapa protokol kesehatan 3M dan lainnya yang dapat dilakukan saat perjalanan selama pandemi Covid-19.

Menerapkan 3M,

Protokol kesehatan 3M juga sangat penting yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak minimal 1 meter adalah hal yang harus Anda terapkan pada saat perjalanan.

Beristirahat Dengan Cukup Agar Tubuh Bugar

Beristirahat yang cukup dapat meningkatkan imun tubuh karena dengan tidur kadar oksigen di tubuh menjadi cukup

Menghindari Kontak Fisik Dan Usahakan Tidak Saling Berjabat Tangan

Kontak fisik dan saling berjabat tangan adalah suatu hal yang harus dihindari, walaupun teman atau saudara sekalipun karena kita tidak mengetahui apakah orang tersebut negatif Covid-19 atau tidak.

Selalu Membawa Hand Sanitizer

Mencuci tangan menggunakan hand sanitizer dengan kandungan alkohol 60 % dapat membunuh virus maupun bakter di tangan Anda.

Tidak Lupa Membawa Masker Cadangan.

Membawa masker cadangan adalah hal yang bijak jika masker yang Anda gunakan terjatuh atau hilang pada saat melakukan perjalanan.

Memakai Baju Lengan Panjang Atau Jaket Agar Terhindar Dari Percikan.

Diketahui bahwa virus corona bisa menular lewat percikan droplet maka sangat dianjurkan Anda menggunakan pakaian yang dapat menutupi sebagian lengan Anda yakni dengan menggunakan baju lengan panjang atau jaket.

Melakukan Pemesanan Atau Pembelian Tiket Secara Online

Bagi Anda yang melakukan perjalanan menggunakan transportasi umum alangkah baiknya Anda membeli tiket melalui online. Dengan begitu Anda dapat terhindar dari kerumunan bahwa 

Apabila Kondisi Tidak Fit/Sehat, Jangan Ke Luar Rumah Atau Tunda Melakukan Perjalanan

Melakukan perjalanan dengan kondisi badan yang tidak fit tidak hanya tidak mengenakan namun juga dapat mencegah penularan Covid-19.

Ya Covid-19 memiliki gejala yang berbeda-beda setiap orang, jika Anda mengalami gejala sakit seperti flu, batuk, demam maka alangkah baiknya Anda tidak melakukan perjalanan.

Selama perjalanan penting untuk selalu menerapkan protokol kesehatan agar terhindar dari penularan Covid-19.

Melakukan perjalanan penting memang hampir tidak bisa kita tunda seperti misalnya perjalanan dinas atau rapat penting.

Maka dari itu protokol kesehatan 3M harus dilakukan agar Anda bisa terhindar dari penularan Covid-19.

3M Harus diterapkan dimanapun untuk mencegah penularan Covid-19

Dilihat dari kerugian masyarakan akibat terinfeksi Covid-19 ini memang sangat mahal. Hal ini dikarenakan perawatan pasien Covid-19 sangat tinggi.

Dimulai dari alat pelindung khusus agar petugas kesehatan tidak tertular Covid-19, sedangkan untuk gejala sedang dan parah Anda membutuhkan ruangan khusus dengan peralatan medis lengkap dan tentunya harganya sangat mahal

Tentu hal ini tidak ingin Anda alami bukan, maka dari itu dimulai dari pencegahan Covid-19 Anda bisa menerapkan yang namanya protokol kesehatan 3M dengan baik dan benar.

Juga didukung dengan melakukan vaksinasi minimal 2 kali yang sudah diprogramkan pemerintah secara gratis.